Cara Menjaga Kesehatan Mental Bagi Remaja

Kesehatan mental adalah sesuatu poin penting untuk tiap pribadi, apa lagi seorang remaja. Sama seperti seperti kesehatan fisik, kesehatan mental memengaruhi kegiatan setiap hari. Dikutip lewat UNICEF Indonesia, kesehatan mental adalah kondisi batin seorang pada kondisi damai dan tenang saat jalani kehidupan setiap hari.

Sementara halodoc.com mengutarakan jika kesehatan mental untuk remaja sangat penting dan punya pengaruh pada mentalitas tiap pribadi. Bicara berkenaan kesehatan mental remaja, pasti banyak faktor yang memengaruhi, baik intern atau external. Untuk contoh, bullying saat di sekolah yang ramai terjadi di Indonesia menyebabkan mental seorang remaja atau anak jadi terusik.

Ini akan berpengaruh pada kehidupan pribadi itu, dapat menjadi sampai berbuntut kematian dengan bunuh diri. Karena itu, penting untuk seorang remaja yang mana lagi ada pada usia produktif untuk selalu berkembang dan hadapi semua ujian kehidupan. Apa lagi, remaja adalah saat perubahan dari beberapa anak ke arah dewasa yang terdapat beragam peralihan dalam dianya, baik mental, emosional, psikis, dan lain-lain. Berikut cara-cara mempertahankan kesehatan mental untuk remaja:

1. Dorongan Motivasi dan Semangat dari Orang Tua

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mental bagi remaja adalah adanya dorongan motivasi dan semangat dari orang tua. Motivasi dan semangat dari orang tua dapat membantu setiap anak untuk lebih terbuka kepada orang tua. Orang tua berperan penting dalam membantu menjaga kesehatan mental bagi anak.

Oleh karena itu, dengan motivasi dan semangat dari orang tua anak menjadi lebih nyaman dan mau untuk menceritakan semua hal yang dilakukan selama di luar rumah. Selain itu, untuk para orang tua seringlah menanyakan kegiatan yang dilakukan anak, seperti halnya di sekolah. Hal ini bertujuan agar anak mau bercerita kepada orang tua, sehingga ketika anak sedang mengalami masalah, orang tua bisa membantu memberikan solusi namun tentu tanpa paksaan dan kekerasan.

2. Menjaga Pola Pikir yang Positif

Untuk menjaga kesehatan mental, remaja perlu menjaga pola pikir yang positif. Hal ini bertujuan untuk menghindari pikiran negatif yang dapat memicu perasaan cemas atau depresi. Setiap remaja harus bisa belajar untuk melihat sisi positif dari situasi dan menemukan cara untuk mengatasi masalah.

Baca Juga : Mengapa Gigi Yang Sakit Tidak Dapat Di Cabut Atau Di Tambal?

3. Batasi Penggunaan Media Sosial

Salah satu hal penting dalam menjaga kesehatan mental adalah dengan membatasi penggunaan media sosial. Di era sekarang, memang media sosial seperti halnya kebutuhan primer bagi setiap orang. Hal ini dikarenakan segala informasi dibagikan melalui media sosial yang mana setiap orang bisa mengaksesnya.

Namun, ketika informasi tersebut tidak benar dan tidak difilter terlebih dahulu dapat berdampak negatif kepada penggunanya. Kemudian, dengan terlalu banyak menghabiskan waktu di media sosial dapat memicu perasaan cemas dan depresi. Oleh karena itu, remaja perlu membatasi penggunaanya dan mengambil waktu untuk melakukan kegiatan yang lebih menyenangan dan positif.

4. Melakukan Hobi atau Kesenangan

Cara selanjutnya, yaitu dengan menyibukkan diri melalui hobi atau kesenangan setiap individu. Hal ini dapat membantu remaja untuk terhindar dari hal-hal yang negatif. Hobi merupakan suatu kegiatan yang menjadi kesenangan tersendiri bagi setiap individunya. Dengan begitu, melakukan hobi atau kesenangan dapat membantu menjaga mental seorang remaja.

5. Berolahraga Secara Teratur

Berolahraga merupakan salah satu aktivitas yang banyak dilakukan individu untuk menghilangkan stres. Oleh karena itu, baik bagi seorang remaja untuk melakukan olahraga secara teratur https://www.pulautidung-hoki.com/ sebagai upaya menghilangkan stres dan meningkatkan suasana hati yang senang. Dengan begitu, olahraga dapat membantu untuk tetap menjaga kesehatan mental.

6. Jangan Lupa Bersyukur

Bersyukur merupakan bentuk rasa berterima kasih dari setiap makhluk hidup kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rezeki yang diberikan. Dilansir dari ners.unair.ac.id bersyukur dapat membantu meningkatkan kesejahteraan, kebahagiaan, hingga kualitas kesehatan mental.

7. Istirahat yang Cukup

Seorang remaja tentu membutuhkan waktu tidur yang cukup untuk meningkatkan konsentrasi dan mood. Idealnya, remaja seharusnya bisa tidur selama 8-10 jam setiap malam. Hal ini dikarenakan, kurang tidur memiliki dampak negatif terhadap suasana hati. Itulah beberapa cara menjaga kesehatan mental bagi remaja yang bisa dilakukan. Dengan tetap menjaga kesehatan mental, dapat membantu seorang remaja untuk lebih berkembang kedepannya. Mampu menghadapi segala permasalahan dengan tenang hingga menemukan solusi tanpa emosional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *